https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/issue/feed ABNA : Journal of Islamic Early Childhood Education 2024-06-30T17:29:48+07:00 Nur Tanfidiyah [email protected] Open Journal Systems <p><strong>ABNA : Journal of Islamic Early Childhood Education</strong></p> <p><strong><br /></strong>ABNA : (Journal of Islamic Early Childhood Education), Islamic University Raden Mas Said Surakarta, Central Java, Indonesia. This journal published twice a year in Juny and December by Islamic Early Childhood Education Department Islamic Education and Teacher Training Faculty of UIN Raden Mas Said Surakarta. This Journal invites scientists, academicians, researchers, and professionals in the discipline of Islamic Early Childhood Education to submit their best manuscripts that correspond with the topics bellow. Articles may be written in Indonesian, English, or Arabic.</p> <p> </p> <p>It contains articles from current research on Islamic Early Childhood Education, including:</p> <ul> <li>Parenting for early childhood education</li> <li>Management institution of early childhood education</li> <li>Learning strategy of early childhood education,</li> <li>Educational tool play and instructional media of early childhood education,</li> <li>Innovation in early childhood education</li> </ul> <p><span lang="IN">This Journal is published twice a year, in June and December</span></p> https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/8717 Peran Orang Tua dan Guru dalam Pengenalan Budaya Literasi untuk Mengembangkan Bahasa Anak Usia 5-6 Tahun 2024-05-27T13:06:49+07:00 Dian Mellyana Putri [email protected] Sri Marwiyati [email protected] <p><em>Tujuan penelitian ini adalah menguraikan peran orang tua dan guru dalam pengenalan budaya literasi untuk mengembangkan bahasa pada anak 5-6 tahun di TK BA Aisyiyah Dalangan Klaten dan juga faktor penghambatnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data diperoleh dari wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan peran orang tua dalam pengenalan literasi kepada anak yaitu; 1) Mendampingi anak belajar; 2) Membacakan dongeng; 3) Mengenalkan huruf dan menulis; 4) Menyediakan media belajar; 5) Mengenalkan benda-benda disekitar anak dengan menulis dan menceritakan; 6) Kunjungan tempat. Peran guru dalam pengenalan literasi untuk mengembangkan keterampilan berbahasa anak antara lain: 1) Adanya kegiatan literacy time dengan 3 media, yaitu; AISMA, Kotak Suara, dan Alphabeth card; 2) Mendampingi dan memotivasi anak ketika belajar; 3) Menjadwalkan kegiatan literasi; 4) Menyediakan fasilitas untuk merangsang budaya literasi; 5) dan melakukan penilaian. Faktor penghambat budaya literasi adalah mood anak yang mudah berubah, lingkungan yang kurang mendukung dan juga fasilitas yang masih kurang dari orang tua untuk anak melakukan kegiatan membaca.</em></p> 2024-06-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/8396 Implementasi Program Parenting Terhadap Pola Asuh pada Anak Usia Dini di PAUD Mekar Desa Penggalangan 2024-06-21T15:07:37+07:00 Idzni Azhima [email protected] Muhammad Riduan Harahap [email protected] Armanila [email protected] Mustari Ummi [email protected] <p><em>Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi: 1) Perencanaan dan Pelaksanaan Program Parenting di PAUD Mekar Desa Penggalangan. 2) Implikasi kegiatan parenting di PAUD Mekar Desa Penggalangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Kualitatif. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara dan observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Dukungan orang tua dalam perencanaan kegiatan parenting cukup memadai, terlihat sebagian besar orang tua mendukung secara aktif. Dan jadwal yang dibuat oleh pengelola sudah terencana dari awal kegiatan sampai pada tahap pelaksanaan kegiatan. 2) Implikasi program parenting bagi orangtua sangatlah berpengaruh terhadap pengetahuan orangtua misalnya menambah pengetahuan mengenai bagaimana sistem pembelajaran PAUD, bagaimana pola asuh yang baik dalam mendidik anak, pemahaman tentang bahaya gadget, dan orangtua semakin paham bahwa di lembaga PAUD anak-anak tidak di wajibkan calistung seperti persepsi orangtua sebelumnya serta meningkatkan kesadaran orangtua tentang pentingnya kegiatan parenting disekolah. 3) Bagi Anak Usia Dini di PAUD Mekar Desa Penggalangan mengalami peningkatan baik itu dalam Aspek Nilai Agama dan Moral, Sosial Emosional, Kognitif, Seni, Fisik Motorik, maupun Bahasa sesuai dengan tahap perkembangannya 4) Bagi Sekolah kegiatan parenting ini berhasil dilaksanakan sesuai dengan tujuan perencanaan dan pelaksanaannya. Dari hasil wawancara yang dilakukan mengenai peran kegiatan parenting dalam pola asuh orangtua di PAUD MEKAR ini, menunjukkan bahwa telah tercapainya tujuan dari kegiatan ini. Hal tersebut ditunjukkan dari hasil sebelum dan sesudah diadakannya kegiatan parenting. Peserta kegiatan parenting sudah tahu cara mengatur pola asuh dan merawat serta mendidik anaknya.</em></p> 2024-06-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/8924 Hubungan Pola Asuh Orang Tua Pekerja dengan Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia 5-6 Tahun di Desa Bolopleret Kecamatan Juwiring Kabupaten Klaten Tahun 2023 2024-06-27T16:19:14+07:00 Rosida Nur Syamsiyati [email protected] Septiana Ika Nur Aini [email protected] Subandji [email protected] <p>Pola asuh orang tua merupakan salah satu faktor yang berpengaruh terhadap perkembangan anak usia dini. Namun beberapa anak memiliki perkembangan sosial emosional yang belum sesuai dengan usianya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: 1) Pola asuh yang diterapkan oleh orang tua pekerja; 2) Perkembangan sosial emosional anak usia 5-6 tahun; 3) Hubungan pola asuh orang tua pekerja dengan perkembangan sosial emosional anak usia 5-6 tahun di Desa Bolopleret. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode korelasional. Penelitian ini dilakukan di Desa Bolopleret dari bulan Desember 2022 – Juli 2023. Populasi sejumlah 37 responden (orang tua), dengan &nbsp;&nbsp;&nbsp;pengambilan sampel 34 responden (orang tua). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Pola asuh otoriter 23%, pola asuh demokratis 59% dan pola asuh permisif 18%; Perkembangan sosial emosional anak usia 5-6 tahun kategori sedang, ditunjukkan&nbsp;&nbsp;&nbsp; dengan presentase 56%; 3) Sehingga disimpulkan terdapat hubungan positif antara pola asuh orang tua pekerja dengan perkembangan sosial emosional.</p> <p><em>&nbsp;</em></p> <p><strong>Kunci Kunci : Pola Asuh, Anak Usia Dini, Perkembangan Sosial Emosional. </strong></p> <p>&nbsp;</p> 2024-06-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/8689 Development of an Interactive Storytelling Application to Stimulate Children's Listening and Speaking Skills 2024-06-05T08:48:41+07:00 Dwi Citra Kharisma [email protected] <p>Pengembangan dan penelitian ini dilakukan di TK IT Safinda Kelas A Bangkalan, pengembangan dan penelitian ini menghasilkan media pembelajaran berbasis Aplikasi yang dapat digunakan melalui smartphone dan Laptop/PC, aplikasi Dongen Interaktif ini dibuat serta dikembangkan menggunakan software Unity. Uji coba lapangan dilakukan dengan jumlah siswa 25 orang kelas A TKIT Safinda Bangkalan, uji coba lapangan dilakukan menggunakan satu angket yaitu Respon Anak, data dari hasil uji coba angket respon siswa mecapai 84,4%.Pengembangan media aplikasi dongeng interaktif diuji coba lapangan di TKIT SAFINDA IV Bangkalan pada kelas A untuk menstimulus kemampuan menyimak dan bicara anak. Tingkat kelayakan dan respon peserta didik tahapan aplikasi dongeng interaktif menggunakan hasil dari angket respon anak, dari hasil uji coba kelompok kecil memperoleh presentase 87,5% , selanjutnya data .hasil uji coba kelompok besar memperoleh presentase 84,4%, dari dua tahapan uji coba maka produk dikategorikan sangat valid tanpa revisi.</p> <p>Kata kunci: Anak usia dini, Dongeng Interaktif, Menyimak dan bicara</p> 2024-06-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/8024 Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui Gerak Lokomotor 2024-06-05T09:37:37+07:00 Narlina [email protected] Laili Etika Rahmawati [email protected] <p><em>One of the children's development that must be improved is gross motor. Locomotor motion is an activity that can improve gross motor. The purpose of the study was to improve children's gross motor through locomotor motion at TK Aisyiyah Bustanul Athfal IV Sunggingan. The research methodapplied in this study is classroom action research. This class action research is carried out in two cycles. Each cycle carries out four main activities, namely planning, implementation, observation, and reflection. Based on the description of the results of research carried out in cycle I and cycle II, it can be concluded that gross motor skills through locomotor movement activities in group B children of Aisyiyah Bustanul Athfal IV Kindergarten increased. This can be proven from the data from observations in each cycle. The average result in the pre-cycle presentation only reached 54% Then in cycle I the average presentation increased to 73% and the average percentage in cycle 2 increased to 93%. The increase from pre-cycle to cycle I is 19% and the increase from cycle II to cycle 2 is 20%.</em></p> 2024-06-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/8969 Entrepreneurship Financing Strategy for Early Childhood Education 2024-05-29T10:57:32+07:00 Andi Kusuma [email protected] Khasan Ubaidillah [email protected] <p>The limited number of students and the socio-economic status of their parents, who fall into the lower middle class, result in PGRI Widya Loka Pujodadi kindergarten having insufficient financial resources. This study aims to investigate the management of financing for early childhood education at PGRI Widya Loka Pujodadi kindergarten, with a specific focus on entrepreneurship approaches. This research employs a qualitative descriptive method, focusing on the institution's financial staff as the main subject. The informants for this study include teachers, education staff members, committees, and Pujodadi village officials. The methodologies employed for data collection in this study encompass observation, interviews, and documentation. In order to ascertain the reliability of the research data, the researchers applied source and method triangulation. The data analysis technique used is an interactive analysis model. The research findings indicate that implementation management at institutions involves all institution components, ranging from teachers to parents of students. The institution's funding is derived from government allocations (BOS funds), parents' contributions, and internal entrepreneurial initiatives. Entrepreneurship can be fostered by institutions that provide financial support, enhance public accessibility, and cultivate relationships with the community and neighboring institutions. The formulation of financing at the institution is looked at based on a priority scale and guided by the institution's vision, mission, and goals.</p> 2024-06-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024