https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/issue/feedABNA : Journal of Islamic Early Childhood Education2025-03-24T11:54:23+07:00Nur Tanfidiyah[email protected]Open Journal Systems<p><strong>ABNA : Journal of Islamic Early Childhood Education</strong></p> <p><strong><br /></strong>ABNA : (Journal of Islamic Early Childhood Education), Islamic University Raden Mas Said Surakarta, Central Java, Indonesia. This journal published twice a year in Juny and December by Islamic Early Childhood Education Department Islamic Education and Teacher Training Faculty of UIN Raden Mas Said Surakarta. This Journal invites scientists, academicians, researchers, and professionals in the discipline of Islamic Early Childhood Education to submit their best manuscripts that correspond with the topics bellow. Articles may be written in Indonesian, English, or Arabic.</p> <p> </p> <p>It contains articles from current research on Islamic Early Childhood Education, including:</p> <ul> <li>Parenting for early childhood education</li> <li>Management institution of early childhood education</li> <li>Learning strategy of early childhood education,</li> <li>Educational tool play and instructional media of early childhood education,</li> <li>Innovation in early childhood education</li> </ul> <p><span lang="IN">This Journal is published twice a year, in June and December</span></p>https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/9049Pengaruh Penggunaan Media Ape Papan Pintar dan Pohon Angka Terhadap Kemampuan Berhitung Permulaan Anak Kelompok Usia 4-5 Tahun2025-02-19T13:57:01+07:00Laela Fadhilah Purnomo Putri[email protected]Retno Wahyuningsih[email protected]<p><em>Permasalahan dalam penelitian ini adalah kurangnya kemampuan berhitung permulaan pada anak, yang terlihat saat proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan berhitung permulaan anak kelompok A dengan menggunakan media permainan papan pintar dan pohon angka. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen yang dilaksanakan di TK Perwa ida Boyolali pada bulan Januari-Maret 2024. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak Kelompok A dengan mengambil sampel 81 dengan menggunakan teknik sampling yaitu teknik cluster random sampling. Pengumpulan data yang digunakan yaitu tes berupa unjuk kerja yang dilakukan oleh anak sedangkan dalam menganalisis data menggunakan analisis unit, uji prasyarat yang terdiri dari uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hpotesis menggunakan indpendent sampel </em><em>t</em><em> tes. Hasil penelitian diperoleh dengan nilai</em><em> </em><em>t</em><em> hitung sebesar 4,290 dengan nilai sign fikan 5% adalah 0,00 sehingga</em><em> </em><em>t</em><em> </em><em>hitung (4,290) > nilai t tabel (1.990). Hasil ini menunjukkan bahwa adanya perbedaan kemampuan berhitung permulaan anak kelompok A dengan menggunakan media alat permainan edukatif papan pintar dan pohon angka.</em></p>2024-12-31T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/9552Strategi dalam Pembelajaran Hadis Guna Meningkatkan Daya Ingat Anak Usia 5-6 Tahun di RA DWP UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta2024-07-07T11:57:13+07:00Ridaul Maghfiroh[email protected]Adhelia Eka Permata[email protected]<p><em>Penelitian ini mengeksplorasi pembelajaran hadis di RA DWP UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta untuk anak usia 5-6 tahun, dengan fokus pada strategi yang meningkatkan daya ingat anak. Tujuannya adalah menemukan metode efektif dalam pengajaran hadis. Penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif ini melibatkan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasilnya menunjukkan bahwa metode pembelajaran melalui gerakan efektif dalam meningkatkan kemampuan menghafal dan pemahaman anak terhadap hadis. Temuan menyoroti bahwa gerakan membantu anak-anak mengingat hadis dan merangsang perkembangan motorik. Pendekatan ini membuat pembelajaran hadis menyenangkan dan mudah dipahami. Kerja sama antara guru dan orang tua, dengan orang tua melafalkan hadis di rumah, juga berperan penting. Kesimpulannya, metode pembelajaran hadis melalui gerakan di RA DWP UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta terbukti efektif dalam meningkatkan daya ingat anak dan membentuk karakter Islami sejak dini.</em></p>2024-12-31T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/8922Nilai-Nilai Karakter dalam Film Animasi UP Produksi Pixar Animation Studios2024-04-24T12:48:54+07:00Safira Marta Surya [email protected]Mila Faila Shofa[email protected]Subandji Subandji[email protected]<p><em>Penelitian ini mengangkat permasalahan mengenai meningkatnya kasus yang menunjukkan penurunan nilai karakter di Indonesia dan banyaknya tayangan film animasi dengan adegan-adegan yang bersifat destruktif. Namun, tidak semua animasi bersifat destruktif, salah satu animasi yang bersifat konstruktif dalam membangun nilai karakter bagi anak adalah animasi UP. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan nilai-nilai karakter yang terkandung dalam film animasi UP produksi Pixar Animation Studios. Penelitian ini merupakan penelitian studi kepustakaan yang meneliti tentang film animasi. Data primer yang digunakan yaitu film animasi UP Produksi Pixar Animation Studios, sedangkan data sekunder berasal dari buku. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan observasi dan dokumentasi. Dalam uji keabsahan datanya menggunakan teknik triangulasi sumber dengan membandingkan dan menganalisis data data primer dengan data sekunder. Data yang telah terkumpul kemudian dilakukan analisis dengan analisis isi atau content analysis melalui beberapa tahapan, seperti (1) memutar film animasi UP, (2)Mentransfer film ke dalam bentuk tulisan atau skenario, (3) Menganalisa isi film, dan (4)Mengklasifikasikan serta menyimpulkan nilai-nilai karakter yang terkandung. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa film animasi UP mengandung beberapa nilai karakter di dalamnya. Nilai karakter dalam animasi UP yaitu (1)Bersahabat, (2)Keja keras, (3) Kreatif, (4)Rasa ingin tahu, (5)Jujur, (6)Mandiri, (7)Peduli sosial, (8) Cinta damai, (9) Menghargai prestasi. Nilai-nilai karakter tersebut sangat relevan dengan perkembangan karakter anak usia dini. Oleh sebab itu, film animasi UP dapat digunakan untuk menanamkan nilai karakter bagi anak.</em></p>2024-12-31T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/10010Kegiatan Bermain Menggunakan Pendekatan Unplugged Coding dalam Pendidikan Anak Usia Dini: Sebuah Tinjauan Sistematis2024-10-06T20:35:01+07:00Ida Rahmawati[email protected]Mubiar Agustin[email protected]<p><em>Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi integrasi pembelajaran coding unplugged dalam kegiatan bermain di pendidikan anak usia dini. Seiring dengan semakin bergantungnya abad ke-21 pada teknologi digital, mendorong perluasan pembelajaran coding ke dalam satuan pendidikan AUD. </em><em>Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pendekatan unplugged efektif untuk membangun pengetahuan dasar tentang konsep pemrograman dan pemikiran komputasi. Namun, penelitian mengenai integrasi pembelajaran coding dalam kegiatan bermain di PAUD masih terbatas dan sebagian besar guru PAUD di Indonesia belum mengetahui tentang pendekatan ini. Oleh karena itu,</em> <em>penelitian ini </em><em>akan </em><em>meninjau literatur terkait dan memberikan contoh konkret dari kegiatan bermain unplugged coding di PAUD.</em><em> Hasil penelitian mengidentifikasi berbagai aktivitas bermain seperti sorting patterns</em>, <em>treasure hunt</em>, dan <em>sequencing stories</em> <em>yang dapat mengembangkan keterampilan berpikir komputasional anak, termasuk pengenalan pola, algoritma, dan abstraksi.</em><em> Diharapkan penelitian ini dapat meningkatkan wawasan dan minat guru PAUD dalam mengintegrasikan pembelajaran coding dalam kegiatan bermai</em><em> dan</em><em> dapat berkontribusi pada pengembangan kemampuan berpikir komputasi anak usia dini</em><em>.</em></p>2024-12-31T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/10259Implementasi Alat Permainan Edukatif Bombik Bunga untuk Pengenalan Gender pada Anak Usia Dini2024-12-03T14:26:44+07:00Vety Sholihah[email protected]Sibawaihi Sibawaihi[email protected]Sigit Prasetyo[email protected]<p><em>Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya pengenalan konsep gender pada anak usia dini, sehingga tujuan artikel ini untuk mengetahui efektivitas alat permainan edukatif Bombik Bunga untuk memperkenalkan konsep gender pada anak usia dini. Metode yang digunakan pendekatan kualitatif-deskriptif, pengamatan dilakukan terhadap 15 anak berusia 4-5 tahun di TK Pkk Sopaah Pamekasan selama kurang lebih satu bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alat permainan edukatif Bombik Bunga evektif meningkatkan pengenalan konsep gender pada anak usia dini. Anak didik mampu menunjukkan peningkatan kemampuan dalam mengidentifikasi peran gender melalui kegiatan bermain, dalam kegiatan bermain bombik pada anak diberikan disetiap kegiatan lebih awal selesai. Jadi guru kelas mampu mengamati secara langsung bagaimana anak-anak melakukan atau memainkan bombik bunga. Dalam hal ini anak perempuan lebih merangkai bombik bunga kedalam bentuk, seperti bunga, tempat make up, dll, sedangkan untuk anak laki-laki lebih merangkai kedalam bentuk seperti alat tembak, bola, dan banyak lagi macamnya. Dalam hal ini peran orang tua di dalam keluarga dan faktor lingkungan juga sangat berpengaruh terhadap pengenalan gender pada anak usia dini. Temuan ini berkontribusi pada pengembangan metode pembelajaran inovatif dalam pendidikan gender usia dini, menyediakan landasan bagi pendidik untuk merancang kurikulum yang lebih inklusif dan responsif tentang gender. </em></p>2024-12-31T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/abna/article/view/9033Penerapan Bermain Outbound Dalam Menstimulasi Kreativitas Anak Usia Dini2024-05-17T22:40:42+07:00Nur Azizah Nur Azizah[email protected]<p><em>Kreativitas sagat penting distimulasi sejak usia dini. Karena, pada usia tersebut anak menunjukkan proses tumbuh kembang dan terbentuknya pondasi kepribadian yang mencetak pengalaman pada kehidupan anak selanjutnya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan upaya pendidik dalam menstimulasi kreativitas anak melalui kegiatan outbonad. Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif dengan lokasi penelitian yang diambil yaitu PAUD rembulan Lampung. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu, penerapan kegiatan outbound melalui beberapa tahap, menentukan tujuan dan tema kegiatan, menentukan macam kegiatan, menentukan tempat dan prosedur kegiatan, melakukan penilaian kreativitas. Setelah diterapkannya kegiatan bermain outboand, kreativitas anak semakin berkembang, anak merasa antusias dan senang dalam mengikuti kegiatan tersebut, sehingga anak merasa bebas mengekplorasi segala kreativitas yang mereka miliki.</em></p>2024-12-31T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024