Upaya Abdul Karim Oey dalam Pembauran Orang Tionghoa di Indonesia, 1926-1988

Authors

  • Sekar Nur Astuty UIN Sultan Maulana Hasanuddin, Serang, Banten, Indonesia
  • Muhamad Shoheh UIN Sultan Maulana Hasanuddin, Serang, Banten, Indonesia
  • Angga Pusaka Hidayat UIN Sultan Maulana Hasanuddin, Serang, Banten, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.22515/isnad.v4i02.7668

Abstract

Etnis Tionghoa adalah etnis yang telah lama menjadi bagian dari penduduk Nusantara. Orang Tionghoa menjalin interaksi dengan etnis lainnya sejak lama. Salah satu isu terkait etnis Tionghoa di Indonesia yang masih perlu diteliti adalah isu pembauran. Penelitian ini bermaksud untuk membahas upaya pembauran etnis Tionghoa yang dilakukan oleh Abdul Karim Oey pada 1926-1988. Abdul Karim Oey (Oey Tjeng Hien) adalah seorang Tionghoa peranakan yang muslim dan terlibat dalam upaya pembauran etnis Tionghoa di Indonesia sejak masa kolonial hingga Orde Baru. Metode sejarah digunakan dalam penelitian ini. Data diperoleh melalui studi kepustakaan dan wawancara. Penelitian ini menemukan bahwa Abdul Karim Oey berupaya membuka jalan pembauran bagi etnis Tionghoa di Indonesia melalui beberapa cara, yakni: Pertama, Abdul Karim Oey bergabung dengan organisasi Islam, Muhammadiyah. Kedua, dia terlibat dalam Penolong Korban Perang (PEKOPE) ketika terjadinya Perang Dunia II. Ketiga, dia mengambil peran dalam dunia politik dengan bergabung dalam partai Masyumi dan terlibat dalam pemerintahan. Keempat, dia berdakwah melalui organisasi Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI).

Kata Kunci: Abdul Karim Oey; Etnis Tionghoa; Islam; Pembauran.

Downloads

Published

2023-12-29

Citation Check