Manuskrip Keagamaan di Masjid Popongan: Kajian Kodikologi dan Pemetaan Isi

Authors

  • Islah Gusmian (Google Scholar; h-index: 10; i10- index: 10); IAIN Surakarta, Central Java, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.22515/dinika.v4i2.2059

Keywords:

Manuscript, Pesantren, Popongan, Philology

Abstract

This article examines religious manuscripts stored in the Popongan mosque, Klaten, Central Java. As a preliminary study, this article describes the physical aspects of the manuscript as well as mapping the topics contained. The approach used is philology and historical perspective that is in it. As a manuscript born in a pesantren community, the Popongan manuscript reflects the struggle of students and scholars in the process of learning and transmission of Islamic scholarship in the late 19th century. Through the Popongan manuscripts we can see the diversity of the fields of study studied by the students and their learning methods. In this case, pesantren has taken an important role in the practice of Islamic learning and at the same time as an important subject in the history of islamization in Indonesia

References

A, Ageng Wuri Rezeki. 2019a. “Kekhasan Penjilidan Buku Kuno Racikan Indonesia.” Akarpadinews. 2019. http://akarpadinews.com.

———. 2019b. “Kekhasan Penjilidan Buku Kuno Racikan Indonesia.” AkarpadiNews. 2019. http://akarpadinews.com.

“Biografi Simbah K.H. Salman Dahlawi.” 2019. Blogspot. 2019. http:// ponpesalmanshur.blogspot.co.id.

Bruinessen, Martin Van. 1992. Tarekat Naqsyabandiyah di Indonesia. Bandung: Mizan.

Chernik, Barbara E. 1994. Introduction to Library Services. Englewood, Colorado: Libraries Unlimited.

Deroche, Francois. 2005. Islamic Codicology: An Introduction to the Study of Manuscript in Arabic Script. London: Al-Furqan Islamic Heritage Foundation No 102.

Direktorat Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Deputi Bidang Sumber Daya Manusia dan Kebudayaan. 2006. Studi Penyelamatan Kekayaan Budaya. Jakarta: Bappenas.

Drewes, G.W.J. 1969. The Admonitions of Seh Bari. The Hague, Netherlands.

Ekajati, Edi S., and Undang A. Darsa. 1999. Katalog Induk Naskah-naskah Nusantara, Jilid 5 A Jawa Barat: Koleksi Lima Lembaga. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia- Ecole Francaise D’Extreme-Orient.

Fachir, A.M., ed. 2010. Jauh di Mata Dekat di Hati: Potret Hubungan Indonesia- Mesir. Kairo: KBRI Kairo.

Fadliah. 2010. “Pelestarian Naskah Kertas Eropa di Perpustakaan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia.”

Fahriati. 2009. “Kajian terhadap Watermark dan Countermark dalam Naskah Klasik Keagamaan.”

Gallop, Anmabel The, and Bernard Arps. 1991. Golden Letter Writing Tradition: The Britis Library. Jakarta: Yayasan Lontar.

Girardet. 1983. Descriptive Catalogue of the Javanese Manuscripts and Printed Book in the Main Libraries of Surakarta. Wiesbaden: Franz SteinerVerlaq GMBH.

Gusmian, Islah. 2004. “Al-Quran dalam Pergumulan Muslim Indonesia.” Jurnal Tasywirul Afkar 8.

———. 2015. “Warisan Islam Nusantara: Tentang Manuskrip dan Aksara Pegon.” In Gerakan Kultural Islam Nusantara, edited by Jibril FM. Yogyakarta: JNM.

Haewood, Edwardm MA. 1981. Monumenta Chart Papyrace, Historian Illustrantia, Watermarks I, Mainly of the 17th and 18th Centuries. Inggris: The Paper Publication Society.

Keagamaan, Puslitbang Lektur. 1999. Katalog Naskah Kuno. Edited by 2 Jilid. Jakarta.

Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan. 1972. Katalogus Koleksi Naskah Melayu Museum Pusat. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Kumar, Ann, and John H. McGlynn. 1996. Illuminations the Writing Tradition of Indonesia. Jakarta: The Lontar Foundation.

Loir, Hendrichambert, and Oman Fathurahman. 1999. Panduan Koleksi Naskah-naskah Indonesia Sedunia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Lubis, Nabilah. 2007. Naskah, Teks, dan Metode Penelitian Filologi. Jakarta: Puslitbang Lektur Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Depag.

Misky, Dudy. 2007. Ensiklopedi Teknologi Digital. Jakarta: Restu Agung. Mu’jijah. 2000. “Pemaknaan Simbol Ilustrasi dalam Sebuah Teks Mistik:

Kajian Kodikologis Disertai Edisi Teks.” Universitas Indonesia. Mukhlis Paeni, dkk. 2003. Katalog Induk Naskah-naskah Nusantara: Sulawesi

Selatan. Jakarta: Gajah Mada University Press.

Mulyadi, Sri Wulan Rujiati. 1994. “Kodikologi Melayu di Indonesia.”

Depok: Lembar Sastra Edisi Khusus No. 24.

Permadi, Tedi. 2019. “Cara Membuat Kertas Daluang.” Daluang. 2019. http://daluang.com/cara-membuat-kertas-daluang/.

Plomp, M. 1993. “Traditional Book Binding from Indonesia Materials.” Journal of the Royal Institute of Linguistic and Anthropology 149 (3).

Saksono, Widji. 1995. Mengislamkan Tanah Jawa: Telaah atas Metode Dakwah Walisongo. Mizan.

Sardjoko, Subandi. 2007. “Teori Sejarah Dan Filologi: Kebijakan Penyelamatan, Pemeliharaan dan Penelitian Naskah Kuno.” Puncak, Bogor: Disampaikan pada Workshop Konservasi naskah diadakan Puslitbang Lektur Keagaman Badan Litbang dan Diklat Depag.

Sartono Kartodirjo, dkk. 1975. Sejarah Nasional Indonesia V, VI. Jakarta: Departemen P & K.

Siti Baroroh Baried, dkk. 1985. Pengantar Teori Filologi. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Soebadiyo, Haryati. 1982. “Agama sebagai Sasaran Penelitan Filologi.” In

Pengetahuan Budaya, Ilmu-ilmu Sosial dan Pengkajian Masalah-masalah Agama, edited by Parsudi Suparlan. Jakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Lektur Agama Badan Litbang Agama.

Sr, C.F. Winter, and R.Ng. Ranggawarsita. 2003. Kamus Kawi-Jawa. Gajah Mada Press.

Sunyoto, Agus. 2011. Wali Songo, Rekonstruksi Sejarah yang Disingkirkan. Jakarta: Trans Pustaka.

Downloads

Published

2019-12-24

Issue

Section

Articles

Citation Check