IMPLEMENTASI STANDAR PROSES DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI DI SMP NEGERI 2 BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

Authors

  • Taufiq Kurniawan IAIN Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.19305/elha.v9i1.4739

Abstract

Abstract:Standard process is a reference in the implementation of learning process to make qualified learning process, so learning goals that have been set can be achieved maximally. This study aims at (1) describing and analyzing steps of teachers in learning Islamic Education at SMP 2 Boyolali. (2) describing and analyzing process of teachers in the implementation of Islamic Education lesson at SMP 2 Boyolali, (3) describing and analyzing techniques applied by teachers in evaluating Islamic Education subject at SMP 2 Boyolali.

This research was qualitative research applying descriptive approach. Technique of collecting data used unstructured interviews, non-participant observation, and documentation. Data were analyzed by using interactive model consisting of data collection, data reduction, data display, and conclusion. Checking the validity of the data had been done by increasing the observational persistence and triangulation.

The result of this research shows that; (1) Planning of learning Islamic Education and Character subject conducted by teachers is guided by the rules that have been set by the government, such as the preparation of RPP (lesson plan) developed from the syllabus that has been determined for each level. So it can be intended that the RPP is obeyed from the standard rules that set by the central government. (2) Implementation of learning of Islamic Education and Character has been done by teacher refers to process standard which have been determined by government, there is implementation on standard process of learning which have some parts including initial activity, core activity and last activity. (3) Evaluation by teachers of Islamic Education and Character seen from the standard of assessment that has been set in National Education Standard is less in accordance with the rules, such as affective and psychomotor assessment. It is because teachers develop their own instruments to conduct an evaluation. While the cognitive aspect is in accordance with the standards set by the government.

 

 

Keywords: Implementation, Standard process

References

Afifuddin. 2012. Perencanaan Pengajaran dalam Proses Pembelajaran. Inspiratif Pendidikan 1 (1).

Agung TW. 2009. Motivasi Kerja Guru dalam Mengembangkan Kurikulum di Sekolah. Jurnal Pendidikan Penabur 8 (13).

Arikunto S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Bandung: Rineka Cipta.

Asriati N. 2008. Implementasi KTSP dan Kendalanya (Antara Harapan dan Kenyataan). Jurnal Visi Ilmu Pendidikan 3 (2).

(BAN) Badan Akreditasi Nasional. 2016. Badan Akreditasi Provinsi Sekolah/Madrasah Provinsi Jawa Tengah. On line at http://www.ban- sm.or.id/provinsi/jawa-tengah/akreditasi (diakses tanggal 15 Januari 2017).

Dakir. 2004. Perencanaan & Pengembangan Kurikulum. Jakarta: Rineka Cipta.

Firmansyah F. 2007. Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (Struktur dan Kendalanya). Tadris 2 (1).

Hamalik O. 2008. Manajemen Pengembangan Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Hidayat S. 2013. Pengembangan Kurikulum Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Hussain A, AH Dogar. & M Azeem. 2011. Evaluation of Curriculum Development Process. International Journal of Humanities and Social Science 1 (14).

Iskandar R. 2013. Kurikulum 2013 Masih Mentah dan Timbulkan Masalah. Online http://edukasi.kompas.com/read/2013/03/05/11584463/kurikulum.2013.Masih.Mentah.dan.Timbulkan.Masalah (diakses tanggal 15 Januari 2017).

(Kemendikbud) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2012. Bahan Uji Publik Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Komariyah & Pramudiyanti. 2008. Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Kendalanya pada Pembelajaran Biologi di SMA Negeri 13 dan 17 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2006/2007. JPMIPA 9 (1).

Kunandar. 2013. Penilaian Autentik (Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Berdasatkan Kurikulum 2013). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Kwartolo Y. 2007. Mengimplementasikan KTSP dengan Pembelajaran Partisipatif dan Tematik Menuju Sukacita dalam Belajar (Joy in Learning). Jurnal Pendidikan Penabur 9 (6).

Lunenburg FC. 2011. Curriculum Development: Inductive Models. Schooling 2 (1).

Miles BM & AM Huberman. 2009. Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber tentang Metode-Metode Baru. Terjemahan Tjetjep Rohendi Rohidi. Jakarta: UI Press.

Moleong LJ. 2010. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyasa HE. 2008. Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

_____. 2013. Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Murwani ED. 2006. Peran Guru dalam Membangun Kesadaran Kritis Siswa. Jurnal Pendidikan Penabur 5 (6).

Muzamiroh ML. 2013. Kupas Tuntas Kurikulum 2013. Jakarta: Kata Pena.

Nasution S. 2008. Asas-Asas Kurikulum. Jakarta: Bumi Aksara.

(Permendikbud) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Primrose K & CR Alexander. 2013. Curriculum Development And Implementation: Factors Contributing Towards Curriculum Development in Zimbabwe Higher Education System. European Social Sciences Research Journal 1 (1).

Rohmat, 2015. Manajemen Kepemimpinan Kewirausahaan. Yogyakarta: Cipta Media Aksara

Rohmat, 2015. Teknologi Pembelajaran Perspektif Pendidikan Islam. Yogyakarta: Deepublish

Rohmat, 2015. Nilai-nilai Moral Kewirausahaan Membangun Bangsa Berkakter. Yogyakarta: Gerbang Media Aksara

Rohmat, 2015. Manajemen Pendidikan. Sukoharjo: Taujih

Rohmat, 2015. Proses Mengtajar Belajar Berkualitas Perspektif Pendidikan Islam Pengawal Pancasila. Yogyakarta: Gerbang Media Aksara

Sanjaya W. 2012a. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sholeh M. 2007. Perencanaan Pembelajaran Mata Pelajaran Geografi Tingkat SMA Dalam Konteks KTSP. Jurnal Geografi 4 (2).

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Syahrul. 2009. Pengembangan Profesi dan Kompetensi Guru Berbasis Moral dan Kultur. Jurnal Medtek 1 (1).

Willis SS. 2003. Peran Guru Sebagai Pembimbing (Suatu Studi Kualitatif). Mimbar Pendidikan 22 (1).

Wiyana. 2013. Pengaruh Pengetahuan KTSP dan Pendidikan terhadap Kemampuan Menyusun RPP Guru SDN Jatiyoso Tahun 2011/2012. Jurnal Teknologi Pendidikan 1 (2).

Published

2022-01-04

Issue

Section

Articles