NILAI-NILAI SOSIAL DAN BUDAYA DALAM TRADISI MANTU POCI DI KOTA TEGAL JAWA TENGAH (KAJIAN ANTROPOLOGI SASTRA)
DOI:
https://doi.org/10.22515/tabasa.v2i2.3852Keywords:
Nilai-nilai, Tradisi Mantu Poci, Antropologi SastraAbstract
Pada zaman yang modern ini, minat generasi muda yang enggan peduli dan mengetahui folklor yang berkembang di daerahnya. Perlu adanya upaya untuk mengembangkan serta melestarikan budaya setempat. Salah satunya bentuk melestarikan budaya lokal yakni dengan mengadakan penelitian. Folklor yang berkembang di Kota Tegal yaitu folklor tradisi Mantu Poci merupakan folklor yang menarik untuk diteliti. Tradisi yang mengandung nilai-nilai kehidupan yang memiliki tujuan dan pesan tertentu yang akan disampaikan nenek moyang kepada generasi berikutnya. Tujuan penelitian ini mendeskripsikan nilai-nilai sosial dan budaya yang terkandung dalam tradisi Mantu Poci yang dikaji dengan pendekatan antropologi sastra. Jenis penelitian ini berupa penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan antropologi sastra. Data dalam penelitian ini berupa sumber data primer berupa dokumentasi lapangan dan wawancara langsung dari responden seperti sastrawan serta pegiat budaya, sesepuh desa, tokoh masyarakat, pendidik, masyarakat yang pernah terlibat. Sedangkan data sekunder diperoleh dari bahan kepustakaan dan sumber tertulis terkait tradisi Mantu Poci. Pengumpulan data dengan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi lapangan. Data yang telah ditemukan akan dianalisis menggunakan pendekatan antropologi sastra. Teknik analisis data menggunakan model analisis Spradley. Hasil penelitian menjelaskan bahwa pada tradisi Mantu Poci terdapat dua nilai yang paling dominan yakni 1) nilai sosial; 2) nilai budaya. Nilai sosial meliputi rasa kasih sayang, empati, toleransi, kerja sama, demokrasi. Sedangkan nilai budaya meliputi simbol, sikap atau kebiasaan, kepercayaan yang tertanam.
Downloads
References
Agustina, E. 2015. Nilai-nilai Sastra (Bengkulu) sebagai Kontribusi Pembentukan Karakter Bangsa. Prosiding Seminar Nasional Bulan UNIB, 171–176.Alfan, M. 2013. Pengantar Filsafat Nilai. Bandung: Cv Pustaka Setia.
Attas, S. G. 2013. Mengusung Pembelajaran Sastra Lisan Gambang Rancag Betawi Menuju Pembelajaran Inovatif. Lokabasa, 4(2).
Danandjaja. 1991. Folklor Indonesia: Ilmu Gosip, Dongeng, dan lain-lain. Jakarta: PT Pustaka Utama Grafiti.
Endraswara, S. 2006. Metode, Teori, Teknik Penelitian Kebudayaan. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Widyatama.
____________. 2006. Metodologi Penelitian Kebudayaan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Inderasari, E. 2020. Tradisi Lisan Lirik Lagu Rodad: Pelestarian Kesenian Lokal Masyarakat Kemusu Boyolali Jawa Tengah. In Perwajahan dan Tantangan Tradisi Lisan (1st ed., p. 160). Ideas Publishing.
Kutha, R. N. 2011. Teori Metode dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Mahardikawati, S. 2015. Aspek Sosial Budaya dalam Folklor Makam Ki Ageng Balak dan Fungsinya bagi Masyarakat Desa Mertan Kecamatan Bendosari Kabupaten Sukoharjo: Tinjauan Resepsi Sastra dan Implementasinya sebagai Bahan Ajar Sastra Indonesia di SMA (Issue April). Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Maulidiah, N., & Saddhono, K. 2019. “Wujud Budaya Dan Nilai Pendidikan Dalam Cerita Rakyat Putri Jelumpang: Sebuah Kajian Antropologi Sastra”. Widyaparwa, 47(2), 185–192.
Rahmawati. 2014. Ungkapan Tradisional Muna. Kendari: Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara.Sanur, Y. T., Hasyim, A., & Yanzi, H. 2013. “Sikap Pemuda terhadap Budaya Daerah Jatilan di Desa Rejomulyo Lampung Selatang”. Jurnal Kultur Demokrasi, 1(9).
Syarifuddin, D. 2017. Nilai Budaya Batik Tasik Parahiyangan Sebagai Daya Tarik Wisata Jawa Barat. Jurnal Manajemen Resort Dan Leisure, 14(2), 9–20. Warsito, R. 2012. Antropologi Budaya. Yogyakarta: Ombak.
Yusuf, M. A., & Fidyansari, D. 2018. Kearifan Lokal Masyarakat Adat Komba. Prosiding Seminar Nasional, 04(1), 334–343.
Zubaedi. 2006. Pendidikan Berbasis Masyarakat. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Tabasa: Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
This ejournal system and its contents are licensed under
a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License