DEAF CHILDREN'S CREATIVITY DEVELOPMENT USING A CULTURAL HABITUATION APPROACH

Authors

  • Latifah Permatasari Fajrin STIT Madina Sragen, Indonesia
  • Mudhofir UIN Raden Mas Said Surakarta, Indonesia
  • Islah UIN Raden Mas Said Surakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.22515/bg.v8i1.7217

Abstract

The present study seeks to foster the development of deaf children's creativity in special kindergartens by employing a cultural habituation approach. The study adopted a qualitative descriptive method that includes observation, interview, and documentation as the data collection method. The reliability of the data used both source and method triangulation. The data analysis techniques involved data reduction, presentation, and conclusion drawing. This study reveals that deaf children's creativity is fostered through lesson preparation, learning implementation, and learning evaluation. The cultural habituation approach to developing the creativity of deaf students involves several integrated components, such as various initiatives to create a culture of inclusion in the school environment to achieve the main objectives of developing creativity, namely instilling self-confidence in children and providing skills to children with disabilities.

Keywords: Creativity Development, Deaf Children. Habituation, Culture

 

References

Budiyanto. (2010). Modul Pelatihan Pendidikan Inklusif. Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional.

Chatib, M. (2013). Orang Tuanya Manuasia : Melejitkan Potensi dan Kecerdasan Dengan Menghargai Fitrah Setiap Anak. Bandung: Kaifa.

Haenudin. (2013). Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Tunarungu. Jakarta: Luxima.

Helmawati. (2015). Mengenal dan Memahami PAUD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

Marzuki. (2017). Pendidikan Karakter Islam. Jakarta: Amzah.

Moloeng, L. J. (2016). Metode Pendidikan Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Munandar, U. (2016). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.

Mustamir Pedak, M. (2009). Potensi Kekuatan Otak Kanan dan Otak Kiri Anak. Jakarta: Diva Press.

Noor, F. A. (2020). Manajemen Pendidik Berbasis Kearifan Lokal. Cakrawala Dini, 35-50.

Nurjanah, S. (2018). Perkembangan Nilai Agama Dan Moral (STTPA Tercapai). Jurnal Paramurobi, 43-59.

Pandji, D. (2013). Sudahkah Kita Ramah Anak Special Needs? Jakarta: Gramedia.

Reid, G. (2007). Memotivasi Siswa di Kelas : Gagasan dan Strategi. Terjemahan Hertati Widiastuti. Jakarta: Indeks.

Subar Junanto, N. A. (2018). Evaluasi Program Pembelajaran di PAUD Inklusi dengan Model Context, Input, Process, and Product (CIPP). Inklusi : Jurnal of Disability Studies, 179-194.

Suyadi. (2014). Teori Pembelajaran Anak Usia Dini dalam Kajian Neurosains. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Utami, T. (2017). Penanaman Kompetensi Inti Melalui Pendekatan Saintifik Di PAUD Terpadu An-Nuur. Yaa Bunayya : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 91-100.

Wahyudin. (2009). Maa... Aku Bisa!! Yogyakarta: Pro-U Media.

Yeni Rachmawati, E. K. (2010). Strategi Pengembangan Kreativitas Pada Anak Usia Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Downloads

Published

2023-08-14

Issue

Section

Articles

Citation Check