Women and Terrorism: An Interdisciplinary Study of Peacebuilding Education
DOI:
https://doi.org/10.22515/attarbawi.v8i1.6663Keywords:
Women, Terrorism, Interdisciplinary approach, peacebuildingeducationAbstract
Downloads
References
Abdullah, A. (2000). Mencari Islam: Studi Islam dengan Berbagai Pendekatan. Yogyakarta: Tiara Wacana.
Affianty, D. (2017). Perempuan dalam Kelompok Jihadis dan Terorisme. In Jihad, Khilafah, dan Terorisme (pp. 340–350). Bandung: Mizan.
Ahyar, M. (2019). Pos-Islamisme, Demokrasi dan Gerakan Sosial Islam di Surakarta. In M. N. Ichwan & M. Wildan (Eds.), Islamisme dan Pos-Islamisme dalam Dinamika Politik Indonesia Kontemporer (pp. 253–278). Yogyakarta: SUKA-Press.
Asiyah, U., Prasetyo, R. A., & Sudjak. (2020). Jihad Perempuan dan Terorisme. Jurnal Sosiologi Agama: Jurnal Ilmiah Sosiologi Agama Dan Perubahan Sosial, 14(1), 125–140. https://doi. org/http//doi.org/10.14421/jsa.2020.141-08
Banks, C. (2019). Introduction: Women, Gender, and Terrorism: Gendering Terrorism. Women &Criminal Justice, 1–7. https://doi.org/10.1080/08974454.2019.1633612
Freeman, M., Ellena, K., & Kator-Mubarez, A. (2021). The Global Spread of Islamism and the Consequences for Terrorism. University of Nebraska Press, 261.
Hasan, N. (2008). Laskar Jihad: Islam Militansi, dan Pencarian Identitas di Indonesia Pasca-Orde Baru (H. Salim, Trans.). Jakarta: Pustaka LP3ES.
Hasan, N. (2018). Literatur keislaman generasi milenial: Transmisi, apropirasi, dan kontestasi (Cetakan I). Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Press.
Heryanto, A. (2015). Identitas dan Kenikmatan: Politik Budaya Layar Indonesia (E. Sasono, Trans.). Jakarta: KPG.
Hilmi, M., & Choiriyah, Z. (2022). Kekerasan Verbal dalam Dakwah (Studi Kasus Rekaman Ceramah Aman Abdurrahman). Jurnal Agama Sosial dan Budaya, 5(4), 464–478. https://doi.org/10.31538/almada.v5i4.2617
Ichwan, M. N. (2019). Islamisme, Pos-Islamisme, dan Reposisi Islam Mainstream: Sebuah Pendahuluan. In M. Wildan & M. N. Ichwan (Eds.), Islamisme dan Pos-Islamisme dalam Dinamika Politik Indonesia Kontemporer (pp. 1–22). Yogyakarta: SUKA-Press.
Khamdan, M. (2016). Pengembangan Bina Damai dalam Penanganan Tindak Pidana Terorisme di Indonesia. Jurnal Cita Hukum, 4(1).
Klein, J. T. (1990). Interdiciplinarity, History, Theory and Practice. Ohio: Wayne State University Press.
Marcoes, L. (2022). Seperti Memakai Kacamata yang Salah: Membaca Perempuan dalam Gerakan Radikal. Bsndung: Afkaruna.id.
Muniroh, S. M., Ahmad, M., & Ula, M. (2004). Perempuan di Balik Teroris Kajian Religiusitas, Penyesuaian Diri dan Pola Relasi Suami Istri Tersangka Teroris di Kota Pekalongan. Conference Proceeding.
Phelan, A. (2020). Special Issue Introduction for Terrorism, Gender and Woman: Toward an Integrated Research Agenda. Studies in Conflict & Terorrism. https://doi.org/10.1080/1057610X.2020.1759252
Qori’ah, S. M. (2019). Keterlibatan Perempuan dalam Aksi Terorisme di Indonesia. 14(1), 1–46.
Rohmatika, R. V. (2019). Pendekatan Interdisipliner dan Multidisipliner dalam Studi Islam. Al-Adyan, 14(1), 115-132. https://doi.org/10.24042/ajsla.v14i1.4681
Taskarina, L. (2019). Istri Teroris, Korban yang Terlupakan. Jakarta: PT Alex Media Komputindo.
Wildan, M. (2018). Youth Radical Islamism in Solo as Manifested by Front Pemuda Islam. 8(1), 90–103. https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/socio-politica/article/view/3478/2159
Zamzamy, A. (2019). Menyoal Radikalisme di Media Sosial. Dakwatuna: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi Islam, 5(1), 13–29.
ZA, Tabrani. (2014). Islamic Studies Dalam Pendekatan Multidisipliner (Suatu Kajian Gradual Menuju Paradigma Global), Jurnal Ilmiah Peuradeun, Vol. 11, No. 02. https://doi.org/10.26811/peuradeun.v2i2.32
Zulfadli. (2019). Menguatnya Gerakan Islamis di Indonesia Pascareformasi. In M. N. Ikhwan & M. Wildan (Eds.), Islamisme dan Pos-Islamisme dalam Dinamika Politik Indonesia Kontemporer (pp. 25–47). Yogyakarta: SUKA-Press.